Gadis Gawan Kembang
Aku akan menceritakan satu orang perempuan, inisialnya Irada hehe. Dia adalah gadis “gawan kembang” (istilah Jawa untuk menyebut gadis yang banyak disukai laki-laki) yang bernama lengkap Irada Nur Annisa Wicaksono. Usianya lebih tua, selisih 9 bulan denganku, tapi jangan tanya kelakuannya haha. Aku mengenalnya saat kami mendaftar beasiswa yang sama, Etos. Dia menghubungiku lebih dulu, dan kami sepakat berangkat bersama naik angkot saat sesi wawancara. Ah! Saat itu kami salah kostum. Kami mengenakan celana jeans cukup ketat dengan kerudung tipis ala anak SMA. Kami mendapat sindiran mutlak di asrama Etos karena pakaian kami. Di angkot, dengan hati setengah sebal, kami bercerita dan membahas beberapa hal. Kami juga sepakat untuk saling mengabari jika ada informasi beasiswa lagi. Ok deal! Ternyata, baru aku sadar kalau aku dan dia berada di satu kelas yang sama, beberapa mata kuliah. Dia dan aku juga satu dosen wali. Dia juga daftar kerohanian islam, tapi beda departemen denganku hehe. ...